Positif-nya menjadi seorang Jobseeker

Ketika mendengar kata #jobseeker, pasti akan terbayang bagaimana perjuangan di dalam nya, dengan beragam kisah ajaib yang menjadikan cerita semakin berwarna. Terutama yang masih berjuang dari 0.

Namun teman-teman, tanpa kita sadari, ada banyak positif nya loh menjadi seorang #Jobseeker. Tapi ini opini saya pribadi ya, jikalau ada cerita lain dari teman-teman, boleh juga di share kesini.

Dan perspektif positif ini bisa kita lihat jika kita sudah mampu untuk berdamai dengan keadaan. Positif disini adalah ketika kita menjadi #jobseeker, kita mau tidak mau akan membutuhkan riset dan mencari berbagai informasi seputar lowongan pekerjaan. Dan tanpa kita sadari dari sini semua berawal.

Selama proses mencari lowongan pekerjaan, kita akan melihat dunia lebih luas lagi. Kita akan mulai :

  • memilah milah dan melakukan riset perusahaan mana yang bisa kita masukin lamaran.
  • Posisi apa yang cocok?
  • mencari tahu arti dari setiap posisi dengan istilah-istilah yang asing bagi kita
  • Tak cukup sampai disini, kita akan mencari tau job desc nya apa?
  • kemudian nanti jenjang karir nya bagaimana? dan apakah ini memiliki peluang untuk kita?
  • mencari tahu skill apa yang harus kita miliki untuk bisa menempati posisi tersebut?
    -Relasi kita pun akan bertambah karena proses untuk bertanya sana sini

Berbagai pertanyaan ini menjadikan kita bergerak untuk mencari tahu jawabannya dan mulai belajar. Sehingga proses ini menjadikan wawasan kita bertambah. Dan ini merupakan salah satu bentuk positifnya seorang #jobseeker.

Sisi positif lainnya adalah ketika kita tahu skill apa yang harus kita asah, terlepas kita suka atau tidak, maka kita akan berupaya belajar. Tidak perduli dari mana sumber belajar tersebut. Apakah Otodidak atau dari senior, atau dengan mengikuti pelatihan-pelatihan. Dan outputnya, iya, kita akan memiliki keahlian tersebut meski tidak ahli namun dalam kategori bisa.

Sehingga kita akan mulai berani untuk mengirimkan lamaran pekerjaan dengan tingkat kesulitan lebih tinggi di bandingkan ketika kita belum memiliki keterampilan. Dan lihat, keberanian ini adalah sisi positif lain menjadi #jobseeker.

Hal ini berbeda jika kita sudah terikat kontrak dengan perusahaan tertentu. Dimana waktu yang kita miliki akan didedikasikan untuk perusahaan tersebut, dan sulit sekali memiliki waktu mengasah keterampilan, beda ketika menjadi seorang #jobseeker. Tak lupa sisi positif ini akan terjadi jika kita konsisten mau belajar.

Pemikiran positif ini sebisa mungkin harus kita miliki terlepas bagaimanapun keadaan menekan kita untuk segera mendapatkan pekerjaan.

Maka mari mulai berdamai dengan diri sendiri dan keadaan, dengan melihat sisi positif ini.
Semangat!

Penulis : Septa Nadia Putri > https://www.linkedin.com/in/septa-nadia-putri-1a444b16b/


By the way, kalau perlu kursus untuk upgrade skill, bisa ke Coursera atau eTraining Indonesia. Keduanya memberi sertifikat yang recognized di dunia industri.


DAPATKAN SERTIFIKAT KOMPETENSI

Perbesar Peluang Karir dan Kerja

“Seseorang itu diterima kerja / dipromosikan karena skills, dan disukai atau tidak disukai lingkungan kerja karena attitude.”